NGAJI SEQUAT KULTUM SERI : PAHALA BAGI YANG DIHINA DAN SI PENGHINA

 

Assalamu’alaikum wr.wb

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ، وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ عَلَى أُمُورِ الدُّنْيَا وَالدِّينِ، وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ أَشْرَفِ الـمُرْسَلِينَ وَعَلىَ آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَـعِينَ

Teman-teman Ngaji Sequat yang dirahmati Allah,



Pada kesempatan ini, saya akan menyampaikan kultum berjudul “Pahala bagi yang Dihina dan si Penghina”. Teman-teman mungkin seringkali mendengar kata menghina. Apa sih menghina itu? Kira-kira, teman-teman tahu nggak apa artinya menghina? Atau arti menghina orang. Tahu nggak? Saya kasih tahu ya. Okay teman-teman semua, menghina orang adalah sebuah perbuatan tercela, dan Allah tidak menyukai hal tersebut. Karena biasanya, orang yang suka menghina dan mencaci maki orang lain adalah mereka yang bersikap sombong.

Selain itu teman-teman, menghina adalah perbuatan yang dapat menyakiti hati orang lain. Allah sangat membenci orang yang menyakiti orang lain, terlebih adalah orang yang menyakiti seorang muslim. Kira-kira teman-teman mau disayang Allah atau dibenci Allah ya?

Rasulullah SAW bersabda, "Mencaci orang Islam (Muslim) adalah perbuatan fasiq dan membunuhnya adalah perbuatan kufur." [HR. Muslim]

Namun teman-teman, sekarang ini banyak orang yang saling menghina satu sama lain, padahal hal tersebut adalah perbuatan dosa. Dan dosa besar tengah menantinya untuk membawanya ke neraka. Sebaiknya, orang yang mendapat hinaan atau cacian sebaiknya tidak melakukan balasan mencela orang yang menghina dirinya itu. Karena, saat ada orang yang menghina kita, justru kita akan mendapatkan pahala.

Untuk itu tean-teman, kita tidak boleh bersedih apabila ada seseorang yang dengan sengaja menghina dan merendahkan kita. Karena apa? Tahu nggak kenapa teman-teman? Karena sebenarnya seseorang yang dengan sengaja menghina dan merendahkan kita, orang tersebut sedang memberikan hadiah kepada kita. Hloh kok hadiah? Mau tahu hadiahnya apa? Hadiahnya, yaitu ia sedang memberikan kebaikannya atau pahalanya kepada kita. Allah menghapus dosa-dosa kita dari celaan yang kita dapatkan. Kok begitu?

Nah, jadi teman-teman, dengan kata lain, apabila kita sedang dihina atau direndahkan orang lain, maka Allah akan memberikan kita pahala apabila kita bersabar. Seorang salaf pernah berkata: "Jika aku boleh berghibah, maka kedua orangtuakulah yang paling berhak aku ghibahi. Karena hanya mereka berdua yang paling berhak aku serahi kebaikanku".

Salah seorang salaf yang lain juga berkata: "Apabila sampai kepadamu perkataan dari saudaramu (berupa celaan) yang menyakitimu, maka janganlah engkau risau. Seandainya perkataan itu benar, maka itu adalah hukuman bagimu yang disegerakan daripada mendapat hukuman di akhirat. Dan seandainya perkataan itu tidak benar, maka itu akan menjadi pahala bagimu tanpa harus berbuat baik.

Teman-teman Ngaji Sequat yang saya sayangi,

Kira-kira, ada untungnya nggak sih teman-teman kalau kita menghina orang? Tahu nggak teman-teman, ternyata bagi orang yang menghina tersebut, maka Allah sudah menyiapkan neraka dan siksa baginya. Karena mencela adalah sebuah perbuatan yang dzalim, Allah berfirman dalam Surah al-Hujurat ayat 11 yang artinya, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim."

Teman-teman Ngaji Sequat yang dirahmati Allah,

Ternyata, orang yang mencela itu adalah orang yang sedang memikul kebohongan dan dosa yang sangat besar, Allah telah menegaskannya dalam Surah al-Ahzab ayat 58 yang artinya,
"Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang yang mukmin dan mukminat tanpa kesalahan yang mereka perbuat, maka sesungguhnya mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata."

Nah, untuk itu ya teman-teman, jangan suka mencela orang lain. Karena Allah tidak menyukainya dan mereka yang berbuat demikian akan mendapatkan dosa yang begitu besar. Semoga kita selalu dalam perlindungan Allah. Aamiin.

Demikian teman-teman kultum dari saya, kurang lebihnya saya mohon maaf, wassalamu’alaikum wr. wb.

 

SUMBER MATERI :

https://bogorkab.go.id/post/detail/pahala-yang-didapat-bagi-orang-yang-dihina-dan-dicaci dengan pengubahan seperlunya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

APA ITU NGAJI SEQUAT?

Generasi Muda Hafal Qur'an

NGAJI SEQUAT ADAKAN BIMBINGAN SHOLAT